Bojonegoro Menggunakan Cara Ini Untuk Mengatasi Banjir

Bojonegoro adalah kota kecil yang berpotensi banyak, salah satunya Migas , tetapi Bojonegoro juga sering dilanda bencana alam yang hampir setiap tahunnya dialaminya yaitu 'Banjir', Bojonegoro pada tahun 2007 mengalami banjir yang sangat besar , hampir semua daerah di Bojonegoro tergenang oleh air banjir, dan pada tahun 2008 sampai sekarang Bojonegoro hampir tidak pernah di landa banjir besar itu lagi , Tenyata Bojonegoro menggunakan cara ini untuk mengatasi banjir pada saat musim penghujan , jika berhasil maka Bojonegoro akan menggunakan cara ini terus menerus dan mengusahakan agar para petani tidak gagal panen setiap tahunnya.

Bojonegoro Menggunakan Bendungan Untuk Mengatasi Banjir

Bojonegoro telah memanfaatkan bendungan untuk mengatasi banjir dan 
cara ini sedikit demi sedikit mampu mengurangi banjir yang ada di Bojonegoro , salah satu bendungan yang di manfaatkan saat ini adalah 'Bendungan Gerak' , bendungan gerak dibangun pada tahun 2009 setelah Bojonegoro mengalami banjir besar pada 2007,dan hingga saat ini Bojonegoro hampir tidak pernah banjir besar , bendungan gerak di bangun menghabiskan dana pinjaman sebesar Rp 351 Miliar dari Japan International Corporation Agency (JICA) , Bendungan gerak ini dimanfaatkan untuk menyimpan air pada saat musim penghujan dan melepaskan air saat musim kemarau , cara ini mampu mengatasi banjir dan juga mampu membuat petani tidak pernah gagal panen.

Bojonegoro Membersihkan Selokan Selokan Yang Menyebabkan Tersumbatnya Air

Seperti judul di atas , Bojonegoro di daerah perkotaan sering kena banjir karena selokan-selokan yang tersumbat karena banyak yang membuang sampah pada selokan dan terjadi penumpukan sampah pada selokan , Diperkotaan masih banyak jalan jalan yang tergenang air setiap tahunnya , walaupun banjir tidak terlalu besar tapi banjir itu menggenangi jalan dan membuat mancet pada jalan yang tergenang air , dari pengalaman saya jika pada saat musim penghujan hampir setiap hari di desa Sukorejo tergenang air karena air tidak bisa menuju ke sungai bengawan solo , kenapa air tidak mengalir ke bengawan solo ?, karena itu tadi banyak selokan yang mati atau tidak berfungsi dengan baik karena sampah , Bojonegoro telah membuat suatu cara agar selokan menjadi berfungsi dengan cara membersihkan dan mengingatkan para warga Bojonegoro agar tidak membuang sampah sembarangan di selokan , salah satu yang dilakukan bojonegoro saat ini adalah mengirim suatu pasukan untuk membersihkan selokan selokan yang tidak dapat berfungsi , cara ini mampu membuat banjir semakin menurun dan demikian penjelasannya

Terimakasih Anda Telah Membaca Artikel Kami Yang Berjudul Bojonegoro Menggunakan Cara Ini Untuk Mengatasi Banjir Satu Share Anda Sangat Berharga Bagi Kami Jika Anda Menshare Artikel Ini

Browse More Articles

Tweet

Written by Renda Aerik

We are Creative Blogger Theme Wavers which provides user friendly, effective and easy to use themes. Each support has free and providing HD support screen casting.